ANALISIS PEMASARAN RUMAH SAKIT BERBASIS BUKTI

Ratna Agtasari, Aprildah Nur Sapardin, Eka Ginanjar, Heppi Kartika Rahmawati, Vika Wahyudi Anggiri, Yusuf Subekti

Abstract


Tingkat pertumbuhan tahunan sector rumah sakit swasta meningkat pesat dengan rata-rata 17,3%. Pihak manajemen rumah sakit harus membuat suatu strategi pemasaran yang efektif agar tetap dapat bersaing, dengan tetap mengutamakan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat. Marketing mix merupakan contoh strategi pemasaran yang efektif. Salah satu elemen penting marketing mix adalah physical evidence (bukti fisik). Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah metode Systematic Literature Review dengan melakukan free searching pada website Google Scholar dan database PubMed menggunakan kata kunci physical evidence, hospital physical evidence, mix marketing in hospital dan 7P mix marketing. Physical evidence merupakan semua tentang apa yang dilihat pelanggan dan dialami mereka pada saat menggunakan sebuah layanan serta bagaimana mereka memandang bisnis. Physical evidence terdiri dari tiga komponen, yaitu fasilitas eksterior, fasilitas interior, serta faktor tangible lainnya. Peran dari physical evidence adalah pengemasan layanan dengan menyampaikan harapan dan mempengaruhi persepsi, memfasilitasi aliran pemberian proses layanan, dengan memberikan informasi, memfasilitasi proses pemesanan, mengelola konsumen, mensosialisakan kepada pegawai dan pelanggan atas nilai yang dimikiki, serta menyediakan sarana untuk perbedaan (diferensiasi). Beberapa aspek penting dari physical evidence adalah disain fisik dari rumah sakit; amenitas, tanda, simbol dan artefak; kondisi medis; kondisi umum peralatan dan penampilan anggota staf yang rapi; efisiensi energi dan kualitas udara didalam ruangan. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa komponen physical evidence menjadi faktor yang dominan dalam mempengrauhi kepuasan pasien.Kata kunci:

Keywords


bauran pemasaran; bukti fisik; pemasaran rumah sakit; 7P

Full Text:

PDF

References


Azila-Gbettor. E. M., et al (2013), Physical Evidence and Quality Sevice Delivery in Public Hospital in Ghana. Intenational Review of Management and Marketing, Vol.3, No. 4. Hal 153-163.

Brata, T. J. (2019) ‘Efisiensi Listrik, Industri Rumah Sakit Perlu Inovasi Teknologi’, Jawa Pos.

Dharmesh, Motwani, Vijay, Shrimali (2014), Service Marketing Mix of Indian Hospital: A Critical Review, diunggah dari laman https://core.ac.uk/download/pdf/25593840.pdf pada tanggal 28 Desember 2019.

Irmawati, L. (2015) ‘Manajemen Pemasaran di Rumah Sakit’, in Buku Ajar : Pedoman Praktis SI. Jakarta: Institut Ilmu Kesehatan-University Press.

Leawaty, Sulistiadi, W. (2018). Hubungan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Dengn Loyalitas Pelanggan: Systematic Review. Jurnal Administrasi Rumah Sakit. Vol. 5. No.1. Hal: 16-24

Lovelock, C. H. an Wright, L. K. (2007) Manajemen Pemasaran Jasa. 2nd edn. Jakarta: PT INDEKS.

Nohavitza, C., Physic Evidence and the Servicescape, dikutip pada laman https:/quizlet.com/377837441/chapter-10- physical-evidence-and-the-servicescape-flash-cards/. Pada tanggal 30 Desember 2019.

McDonald, R. E. an Srinivasan, N. (2004) ‘Technological innovations in hositals: What kind of competitive advantage does adopton lead to?’, International Journal of Technology Management, 28(1), pp. 103–117. doi: 10.1504/IJTM.2004.005055.

Mukhsinah dan Braaratih. I. A, (2014), The Impact of Product, People, Process dan Physical Evidence on Customer Loyalty at PT. Samudera Shipping Services – Surabaya, JMM 17 Jurnal Ilmu Ekonomi dan Manajemen Vol.1, No. 1 Hal: 43-73.

Prashant. S., (2011), Physical Evidence in Services, diunggah dari laman https://www.slideshare.net/prashant9490/phy sical-evidence-in-services?from_action=save.

Sivakumar. A., (2016), Problems and Strategies in International Marketing of Services., IOSR Journal of Business and Management. Hal: 4-9.

Trisnantoro, L. and Listyani, E. (2018) Jumlah RS di Indonesia.

Yuliantine, T., Indasah, Siyoto, S., (2018). Analysis of Marketing Mix Characteristics of Marketing Factor 7P (Product, Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Building) to Patient Satisfaction of Inpatient Muhammadiyah Ahmad Dahlan Hospital Kediri City. Journal for Quality in Public Health Vol. 1, No. 2 Hal: 50-57.




DOI: http://dx.doi.org/10.7454/arsi.v7i2.3655

Refbacks

  • There are currently no refbacks.