e-ISSN 2598-3849       print ISSN 2527-8878

Vol 8, No 2 (2023)

MENAKAR KESIAPAN PUSKESMAS DALAM PENUNTASAN PENANGANAN PENYAKIT: ANALISA DATA RISET FASILITAS KESEHATAN 2019

Harimat Hendrawan, Elfys Ferdynan, Junaedi Junaedi, Halimah Mardani, Nadhila Adhani, Nirwan Maulana, Suparmi Suparmi, Tety Tejayanti, Trihono trihono

Abstract


Penanganan penyakit yang seharusnya dapat tuntas ditangani di puskesmas menjadi sangat penting terkait pembayaran Kapitasi Berbasis Pemenuhan Komitmen Pelayanan (KBPKP) dan salah satu indikatornya adalah Rujukan Rawat Jalan Kasus Non Spesialistik (RRNS). Tujuan penelitian ini mengidentifikasi kemampuan puskesmas dalam penanganan penyakit-penyakit yang ditetapkan dalam Kepmenkes nomor 514 tahun 2015. Penelitian ini menggunakan data Riset Fasilitas Kesehatan (Rifaskes) tahun 2019 dengan jumlah observasi sebanyak 9831 Puskesmas. Analisis dilakukan dengan membandingkan kesesuaian ketersediaan alat, laboratorium, serta obat-obatan dengan ketetapan yang ada. Kesiapan puskesmas dalam pemenuhan ketuntasan penanganan penyakit berbeda menurut aspek geografis, status akreditasi dan pengelolaan keuangannya. Puskesmas yang berada di Pulau Jawa, berstatus terakreditasi, dan memiliki pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) memiliki kesiapan penanganan penyakit yang lebih baik. Pemenuhan ketuntasan penyakit masih mengalami kendala dalam hal ketersediaan dan kecukupan peralatan, pemeriksaan penunjang, dan obat-obatan di puskesmas. Oleh sebab itu, perlu dilakukan sinkronisasi dan penguatan regulasi penetapan jenis penyakit yang harus dapat ditangani secara tuntas di puskesmas; meninjau kembali jenis penyakit yang dapat ditangani; serta melengkapi syarat minimal ketersediaan alat, kemampuan laboratorium, dan ketersediaan obat-obatan.

Keywords


Puskesmas, Kesiapan, Penanganan, Penyakit, Rifaskes

References


Alawi, Junadi & Nur. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingginya Rujukan Kasus Non Spesialistik Pasien Jaminan Kesehatan Nasional pada Puskesmas di Kabupaten Sukabumi Tahun 2015. Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia, Vol 2 No 1.

Bitton, A., Ratcliffe, H.L., Veillard, J.H., Kress, D.H., Barkley, S., Kimball, M., Secci, F., Wong, E., Basu, Lopa., Taylor, C., Bayona, J., Wang, H., Lagomarsino, G., Hirschhorn, L.R., 2016, Primary Health Care as a Foundation for Strengthening Health Systems in Low- and Middle-Income Countries, J Gen Intern Med 32(5):566–71

Candra, 2019, Policy brief: Penguatan KBK dalam meningkatkan mutu rujukan non spesialistik. Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FKK UGM.

Giron, S., 2015, Primary care: a necessary investment, effective and profitable, Colombia Médica - Vol. 46 No. 2 2015

Hashim MJ. 2020, Provision of primary care by specialist physicians: a systematic review, Family Medicine and Community Health 2020;8:e000247. doi:10.1136/fmch-2019-000247

Roriz-Cruz, M., Sprinz, E., Rosset, I, Goldania, L., Teixeirac, M.G., 2010, Dengue and primary care: a tale of two cities, Bull World Health Organ 2010;88:244, doi:10.2471/BLT.10.076935

Young, H.M., Nesbitt, T.S., 2016, Increasing the Capacity of Primary Care Through Enabling Technology, J Gen Intern Med 32(4):398–403 DOI: 10.1007/s11606-016-3952-3

Perkonsil KKI Nomor 11 tahun 2012 tentang Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI).

Permenkes Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Primer.

Kepmenkes Nomor 514 tahun 2015 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Pertama.

Peraturan Bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Nomor HK.01.08/III/980/2017 tahun 2017 Nomor 2 tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pembayaran Kapitasi Berbasis Pemenuhan Komitmen Pelayanan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

Syamira Nurjannah Ramadhani, Studi Literatur: Analisis Faktor Penyebab Tingginya Angka Rujukan di Puskesmas pada Era JKN. Media Gizi Kesmas, Vol. 9, No. 2, Desember 2020: Halaman : 57-66

United Nations, Goal 3. Ensure healthy lives and promote well-being for al at all ages, https://www.un.org/sustainabledevelopment/health/


Full Text: PDF

DOI: 10.7454/eki.v8i1.6222

Refbacks

  • There are currently no refbacks.