Analisis Penerimaan Sistem Informasi Pencatatan dan Pelaporan Kasus COVID-19 (Aplikasi Silacak Versi 1.2.5) Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) di UPT Puskesmas Cipadung Kota Bandung

Nurfatia Negari, Tris Eryando

Abstract

Salah satu upaya untuk mengendalikan laju COVID-19 ialah dengan memperkuat sistem surveilans di fasilitas kesehatan tingkat dasar. Salah satu poin yang menjadi peran kunci dalam pemutusan rantai penularan COVID-19 adalah kegiatan pelacakan kontak. Kegiatan ini mengharuskan pelacak kontak untuk terus mencatat dan melaporkan kasus. Untuk itu, penggunaan sistem pencatatan dan pelaporan pelacakan kontak (Silacak) menjadi penting dalam menentukan kebijakan yang akan dibuat. Tujuan penelitian ini adalah menelaah penggunaan sistem pencatatan dan pelaporan COVID-19 dengan aplikasi Silacak serta penerimaan pengguna terhadap sistem informasi Silacak di UPT Puskesmas Cipadung Kota Bandung. Penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan menggunakan desain studi kasus. Aplikasi Silacak cukup bermanfaat bagi proses pencatatan dan pelaporan COVID-19. Aplikasi ini mudah untuk dipelajari, namun masih perlu dilakukan perbaikan dan pengembangan di beberapa sisi.

Keywords

COVID-19, pelacakan kontak, silacak, pencatatan dan pelaporan

Full Text:

PDF

References

Susilo A, Rumende CM, Pitoyo CW, Santoso WD, Yulianti M, Herikurniawan H, et al. Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini. J Penyakit Dalam Indones. 2020;7(1):45–67.

Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas Pada Masa Pandemi COVID-19. Jakarta: Kesehatan Kementerian Kesehatan RI; 2020.

Nsubuga P, White ME, Thacker SB, Anderson MA, Blount SB, Broome C V., et al. Public Health Surveillance: A Tool for Targeting and Monitoring Interventions. In: Jamison DT, Breman JG, Measham AR, Alleyne G, Claeson M, Evans DB, et al., editors. Disease Control Priorities in Developing Countries. 2nd ed. Washington DC: The International Bank for Reconstruction and Development / The World Bank; 2006. p. 997–1015.

Sutabri T. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi; 2012.

WHO. Ikhtisar Kegiatan: Coronavirus Disease 2019 (COVID. Geneva; 2020.

Surendran P. Technology Acceptance Model: A Survey of Literature. Int J Bus Soc Res. 2012;2(4):175–8.

Davis FD. Perceived usefulness, perceived ease of use, and user acceptance of information technology. MIS Q Manag Inf Syst. 1989;13(3):319–39.

Irmadhani, Nugroho MA. Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan Penggunaan dan Computer Self Efficacy terhadap Penggunaan Online Banking Pada Mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Kaji Pendidik Akunt Indones. 2012;1(3):1–20.

Noviarni E. Analisis Adopsi Layanan Internet Bangking oleh Nasabah Perbankan di Pekanbaru (Technology Acceptance Model). J AL-IQTISHAD. 2017;10(1):26–39.

Deisti ARF. Retail Web: Pengaruh Technology Acceptance Model (TAM) terhadap Perilaku Adopsi Konsumen. [Bandung]: Politeknik Negeri Bandung; 2018.

KemenkesRI. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MenKes/413/2020 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). MenKes/413/2020. 2020;2019:1–207.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) Revisi Ke-5. Jakarta; 2020.

Paryati P. Keamanan Sistem Informasi. Semin Nas Inform. 2015;1(4):379–86.

Hari Mulyawan K. Manajemen Data dengan Epi Info v.7. Universitas Udayana. Denpasar; 2017.

Sinaga AS. Keamanan Komputer. Solok: ICM Publisher; 2020.

Hariyanti E, Werdiningsih I, Surendro K. Model Pengembangan Dashboard untuk Monitoring dan Evaluasi Kinerja Perguruan Tinggi. JUTI J Ilm Teknol Inf. 2011;9(1):13–20.

Wijayanto YA. Perancangan Dashboard sebagai Sistem Informasi Monitoring Kinerja Universitas Sebelas Maret Surakarta. [Surakarta]: Universitas Sebelas Maret; 2011.

Fahlevi P, Octaviani Puspita Dewi A. Analisis Aplikasi iJateng dengan Menggunakan Teori Technology Acceptance Model (TAM). J Ilmu Perpust. 2019;8(2):103–11.

Daft RL. Bureaucratic versus Nonbureaucratic Structures and the Process of Innovation and Change. In: Bacharach SB, editor. Research in the Sociology of Organisations. Greenwich: JAI Press; 1982. p. 129–66.

Yueh HP, Lu MH, Lin W. Employees’ acceptance of mobile technology in a workplace: An empirical study using SEM and fsQCA. J Bus Res. 2016 Jun 1;69(6):2318–24.

Belkur AA, Mehta R, Shafter MS, Amar AA. The Role of Management Information Systems in Increasing the Effectiveness of Managerial Decision Making. The Case of the General Company for Cement and Building Materials Study in Libya. Int J Eng Res Technol. 2017;6(1).

Yuniarsih T, Suwatno. Manajemen Sumber Daya Manusia; Teori, Aplikasi, dan Isu Penelitian . 2009. Bandung: Alfabeta; 2009.

Prasetya W, Chandra A. Peningkatan Produktivitas melalui Peningkatan Kualitas Kerja, Kepemimpinan, dan Kompensasi pada PT. Kmk Global Sports. E-Journal Widya Ekon. 2015;1(1):58–63.

Noviastuty R, Herdiani L, Ginanjar A. Perancangan Sistem Integrasi Administrasi Dan Keuangan Dalam Pelayanan Tera dan Tera Ulang Timbangan. J TIARSIE. 2019;16(2):45–52.

Agranoff R, McGuire M. Collaborative public management: New strategies for local governments | Request PDF. Washington, D.C.: Georgetown University Press; 2003.

Farzandipour M, Meidani Z, Nabovati E, Sadeqi Jabali M, Dehghan Banadaki R. Technical requirements framework of hospital information systems: design and evaluation. BMC Med Informatics Decis Mak 2020 201. 2020;20(1):1–10.

Handiwidjojo W, Ernawati L. Pengukuran Tingkat Ketergunaan (Usability) Sistem Informasi Keuangan Studi Kasus: Duta Wacana Internal Transaction (Duwit) | Jurnal Informatika dan Sistem Informasi. JUISI. 2016;2(1):49–55.

Supriyatna D, Jin TF. nalisis Pengaruh Kepuasan Pengguna Public Computer Terhadap Efisiensi dan Efektivitas Mahasiswa Trisakti School of Management. J Bisnis dan Akunt. 2006;8(2):111–34.

Jogiyanto. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: ANDI; 2009.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.