AN ANALYSIS OF THE  HEALTH CENTERS READINESS FOR ACCREDITATION IN BREBES DISTRICT IN 2018

Deny Ardi Lourina; Dumilah Ayuningtyas

doi:10.7454/ihpa.v3i2.2486

AN ANALYSIS OF THE HEALTH CENTERS READINESS FOR ACCREDITATION IN BREBES DISTRICT IN 2018

Deny Ardi Lourina, Dumilah Ayuningtyas

Abstract

Abstract. The accreditation of health centers is an endeavor by the Ministry of Health to improve the quality and performance of health centers regulated by Permenkes No. 4/2015. Of the 38 health centers in Brebes, only 10 has been accredited. We wish to discover how prepared are the health centers to be accredited based on the resources available and pre-accreditation survey. Data was obtained through in-depth interviews and documentary research. Results indicated that there was sufficient funds, facilities and equipment for the accreditation. However, the assessment scores for human resources sufficiency and documentary completeness was low. Abstrak. Akreditasi Puskesmas merupakan upaya peningkatan mutu dan kinerja pelayanan puskesmas yang diatur oleh Permenkes Nomor 46 Tahun 2015. Dari 38 puskesmas di Kabupaten Brebes, hanya 10 puskesmas yang sudah terakreditasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa siapkah Puskesmas di Kabupaten Brebes untuk menghadapi akreditasi berdasarkan variabel sumber daya dan tahapan kesiapan survei pra-akreditasi. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan dana, sarana dan prasarana dinilai cukup siap untuk mendukung penilaian akreditasi puskesmas, namun hasil skoring assessment pada keterpemenuhan kompetensi SDM dan kelengkapan dokumen masih rendah.

Keywords

Analysis of Readiness; Accreditation; Public Health Centers; Quality of Services

Full Text:

PDF

References

Kementerian Kesehatan RI. Implementasi Primary Health Care di Indonesia. Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. www.depkes.go.id/article. Published 2011. Diakses Oktober 18, 2017.

Permenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional. 2013.

Muninjaya G. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. (Indra L;, Suyono J, ed.). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2012.

Farzana N, Suparwati A, Arso SP. Analisis Kesiapan Akreditasi Dasar Puskesmas Mangkang di Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2016;4:94–103. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm%0AANALISIS.

Rondonuwu J, Trisnantoro L. Manajemen Perubahan di Lembaga Pemerintah : PPK-BLUD di Rumah Sakit Jiwa Provinsi NTB. J Kebijak Kesehat Indones. 2013;02(04):163–170.

Hannani A, Muzakkir, Ilyas GB. Effect Of Workload , Satisfaction And Facilities On The Perfomance Of Nurse In The Treatment Of Floor Ii Mawar Tour Uit Hospital Makassar. 2016;1(2):516–526.

Winarno B. Kebijakan Publik Teori dan Proses dan Studi Kasus. Edisi Revi. Yogyakarta: Media Pressindo; 2012.

Sitorus E, Nurwahyuni A. Analisis Pembiayaan Kesehatan Bersumber Pemerintah Di Kota Serang Tahun 2014 - 2016. J Kebijak Kesehat Indones. 2017;6(03):138–148.

Susilawati. Gambaran Implementasi Akreditasi Puskesmas di Kabpaten/Kota Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016. J JUMANTIK. 2017;2:89–99.

Permenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi. 2015.

Widodo J. Analisis Kebijakan Publik, Konsep Dan Aplikasi Analisis Proses Kebijakan Publik. 10th ed. (S. Wahyudi, Y. Setyorini, & I. Basuki E, ed.). Malang: Media Nusa Creative; 2017.

Zakiah. Analisis Kesiapan Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan Tentang Pelayanan Kesehatan Pada Usia Produktif (15-59 Tahun) Di Kota Depok Tahun 2017. 2017.

Kusdiyanti S. Peran Kepemimpinan Kepala Puskesmas dalam Persiapan Akreditasi Puskesmas (Studi Kualitatif di Puskesmas Beber Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat Tahun 2016). 2016.

DOI: http://dx.doi.org/10.7454/ihpa.v3i2.2486