Trend Epidemiologi Kematian Jemaah Haji Indoenesia Tahun 2017-2023

Nooridha Febriyanti, Asri C Adisasmita

Abstract


Ibadah haji adalah ibadah wajib bagi umat islam yang mampu secara finansial, mental dan fisik. Dalam pelaksanaan ibadah haji, terjadi kumpulan massa yang sangat masif sehingga berpotensi menimbulkan kematian pada jemaah haji akibat beberapa faktor, diantaranya faktor kesehatan, kepadatan, dan cuaca panas. Angka kematian jemaah haji Indonesia masih dinilai tinggi yaitu mencapai 200 kematian diantara 100.000 jemaah haji yang berangkat. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kematian jemaah haji Indonesia berdasarkan variabel orang, waktu dan tempat. Studi ini dilakukan dengan desain case series yang dianalisis secara deskriptif menggunakan data sekunder pelayanan kesehatan haji melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Bidang Kesehatan (Siskohatkes) pada tahun 2017-2023. Berdasarkan hasil penelitian ini, didapatkan bahwa dalam lima kali pelaksanaan ibadah haji terakhir, angka kematian tertinggi terjadi pada tahun 2023 sebesar 338 kematian per 100.000 jemaah haji dan terendah pada tahun 2022 sebesar 90 kematian per 100.000 jemaah haji. Kematian jemaah haji lebih banyak terjadi pada jemaah haji berjenis kelamin laki-laki dan kelompok umur ≥60 tahun. Mayoritas jemaah haji yang wafat memiliki status kesehatan dalam kategori status risiko tinggi (risti) dan penyebab kematian tertinggi adalah penyakit kardiovaskular. Kematian banyak terjadi saat periode waktu pasca Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), sedangkan tempat wafat jemaah haji lebih banyak di Rumah Sakit Arab Saudi. Upaya untuk menurunkan jumlah kematian jemaah haji dapat dilakukan dengan pemeriksaan kesehatan sejak dini terhadap kelompok berisiko dan terus berusaha memantau kesehatan jemaah agar terkontrol saat pelaksanaan ibadah haji.

Keywords


Haji, Kematian, Kumpulan Massa, Jemaah Haji

Full Text:

PDF

References


Jumali E, Harto PP, Suprapto E, Wibowo H. Ekosistem Haji. PT. RajaGrafindo Persada - Rajawali Pers; 2023. 248 hlm.

Aldossari M, Aljoudi A, Celentano D. Health issues in the Hajj pilgrimage: a literature review. East Mediterr Health J. 1 Oktober 2019;25(10):744–53.

Kementerian Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Kesehatan Haji. Kementerian Kesehatan RI; 2016.

Singka EJ, Ericca I. Hajj health management in Indonesia. Med J Indones. 30 Juni 2020;29(2):117–9.

Puriatarza E, Kamso S. Cause of Death of Indonesia Hajj in Armenia, Saudi Arabia 2015. KnE Life Sci. 7 Maret 2019;4(10):115.

Pusat Kesehatan Haji. Laporan Kinerja Pusat Kesehatan Haji 2022. Pusat Kesehatan Haji, Kementerian Kesehatan RI; 2023.

Kementerian Kesehatan RI. Petunjuk Teknis Pemeriksaan dan Pembinaan Kesehatan Haji (Petunjuk Teknis Permenkes Nomor 15 Tahun 2016). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.

Ahmed QA, Arabi YM, Memish ZA. Health risks at the Hajj. The Lancet. Maret 2006;367(9515):1008–15.

Gautret P, Soula G, Delmont J, Parola P, Brouqui P. Common Health Hazards in French Pilgrims During the Hajj of 2007: A Prospective Cohort Study. J Travel Med. 1 November 2009;16(6):377–81.

Kementerian Kesehatan RI. Intervensi Kementerian Kesehatan Dalam Menurunkan Kematian Jemaah Haji [Internet]. Sehat Negeriku. 2022 [dikutip 7 November 2023]. Tersedia pada: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20220813/4340928/intervensi-kementerian-kesehatan-dalam-menurunkan-kematian-jemaah-haji/

Kemenko PMK RI. Jaga Kesehatan Jemaah Haji, Layanan Kesehatan Perlu Bertransformasi | Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan [Internet]. [dikutip 1 Desember 2023]. Tersedia pada: https://www.kemenkopmk.go.id/jaga-kesehatan-jemaah-haji-layanan-kesehatan-perlu-bertransformasi

Pusat Kesehatan Haji. Penyelenggaraan Kesehatan Haji Tahun 1444 H/2023. Webinar Nasional Manasik Kesehatan Haji; 2023.

Timmerk, Thomas C. Epidemiologi Suatu Pengantar. 2nd ed. Jakarta: EGC; 2004.

Ministry of Hajj and Umroh. One million pilgrims to perform Hajj in 1443H/2022 [Internet]. Kingdom of Saudi Arabia; 2022. Tersedia pada: https://twitter.com/MoHU_En/status/1512589479013457925

Alahmari AA, Khan AA, Alamri FA, Almuzaini YS, Alradini FA, Almohamadi E, dkk. Hajj 2021: Role of mitigation measures for health security. J Infect Public Health. 1 November 2022;15(11):1350–4.

Pemerintah Republik Indonesia. Pelayanan Haji Ramah Lansia [Internet]. [dikutip 9 November 2023]. Tersedia pada: https://indonesia.go.id/kategori/editorial/7155/pelayanan-haji-ramah-lansia?lang=1

General Authority for Statistic Saudi Arabia. Hajj Statistics 1440H/2019M. General Authority for Statistic Saudi Arabia; 2019.

General Authority for Statistic Saudi Arabia. Total Number of Pilgrims in 1444 H Reaches (1,845,045) [Internet]. General Authority for Statistic Saudi Arabia. 2023 [dikutip 9 November 2023]. Tersedia pada: https://www.stats.gov.sa/en/news/464

Pane M, Imari S, Alwi Q, Nyoman Kandun I, Cook AR, Samaan G. Causes of Mortality for Indonesian Hajj Pilgrims: Comparison between Routine Death Certificate and Verbal Autopsy Findings. PLoS ONE. 21 Agustus 2013;8(8):e73243.

Mandourah Y, Ocheltree A, Al Radi A, Fowler R. The epidemiology of Hajj-related critical illness: Lessons for deployment of temporary critical care services*. Crit Care Med. Maret 2012;40(3):829.

Rahman Dzarahy, Rahman N, Subak N, Wahab S, Osman, Ismail. Pattern of communicable and non communicable disease of pilgrims during hajj. September 2014;1060–4.

Pattern of diseases among visitors to Mina health centers during the Hajj season, 1429 H (2008 G). J Infect Public Health. 1 Februari 2012;5(1):22–34.

Suiraoka IP. 9 Penyakit Degeneratif dari Perspektif Preventif (Mengenal, Mencegah dan Mengurangi Faktor Resiko 9 Penyakit Degeneratif) [Internet]. Vol. 1. Nuha Medika; 2012 [dikutip 9 November 2023]. 124 hlm. Tersedia pada: http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/3290/

Ruki MN. (G)old in 40’s: Sehat dan Bahagia di Usia 40 Tahun. Bukunesia; 2023. 264 hlm.

Madani TA, Ghabrah TM, Albarrak AM, Alhazmi MA, Alazraqi TA, Althaqafi AO, dkk. Causes of admission to intensive care units in the Hajj period of the Islamic year 1424 (2004). Ann Saudi Med. 2007;27(2):101–5.

Bakhsh AR, Sindy AI, Baljoon MJ, Dhafar KO, Gazzaz ZJ, Baig M, dkk. Diseases pattern among patients attending Holy Mosque (Haram) Medical Centers during Hajj 1434 (2013). Saudi Med J. Agustus 2015;36(8):962–6.

Al Shimemeri A. Cardiovascular disease in Hajj pilgrims. J Saudi Heart Assoc. 1 April 2012;24(2):123–7.

Dwi Handayani, Chatarina Umbul, Santi Martini. Indeks Prediksi Risiko Kematian Jemaah Haji di Provinsi Jawa Timur. J Wiyata. 2016;Volume 3, No 2:133–9.

Yezli S, Mushi A, Almuzaini Y, Balkhi B, Yassin Y, Khan A. Prevalence of Diabetes and Hypertension among Hajj Pilgrims: A Systematic Review. Int J Environ Res Public Health. Januari 2021;18(3):1155.

Ali F. Altebainawi, Salwa A. Alsuhaibani, Asma M Alshahrani. Strategies to Curtail the Burden of Cardiovascular Diseases during Hajj Activities: A Review. Saudi J Clin Pharm. 2023;(3):75–7.

Pane M, Kong FYM, Purnama TB, Glass K, Imari S, Samaan G, dkk. Indonesian Hajj Cohorts and Mortality in Saudi Arabia from 2004 to 2011. J Epidemiol Glob Health. 2019;9(1):11.

Gaddoury MA, Armenian HK. Epidemiology of Hajj pilgrimage mortality: Analysis for potential intervention. J Infect Public Health [Internet]. 3 Juni 2023 [dikutip 24 Oktober 2023]; Tersedia pada: https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1876034123001776

Masud SMRA, Bakar AA, Yussof S. Determining the Types of Diseases and Emergency Issues in Pilgrims During Hajj: A Literature Review. Int J Adv Comput Sci Appl Ijacsa [Internet]. 23 Januari 2016 [dikutip 15 November 2023];7(10). Tersedia pada: https://thesai.org/Publications/ViewPaper?Volume=7&Issue=10&Code=ijacsa&SerialNo=11

Kementerian Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan No 9 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Kesehatan Haji di Arab Saudi. Kementerian Kesehatan RI; 2019.




DOI: http://dx.doi.org/10.7454/epidkes.v7i2.7619

Refbacks

  • There are currently no refbacks.