Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stres pada Tenaga Bantuan KKP Kelas I Soekarno-Hatta di Era Pandemi Covid-19 Tahun 2021

Rasya Cyka Prameswari; Syahrizal Syarif; Terry Yuliana; Ulya Qoulan Karima

doi:10.7454/epidkes.v6i2.6297

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stres pada Tenaga Bantuan KKP Kelas I Soekarno-Hatta di Era Pandemi Covid-19 Tahun 2021

Rasya Cyka Prameswari, Syahrizal Syarif, Terry Yuliana, Ulya Qoulan Karima

Abstract

Pekerja dapat mengalami stres, termasuk Tenaga Bantuan di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Selama Pandemi COVID-19, tenaga bantuan KKP melakukan pengawasan terhadap COVID-19. Dengan beban kerja yang dimiliki dan rasa lelah memungkinkan tenaga bantuan mudah merasakan stress. Penelitian bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stres pada Tenaga Bantuan KKP Kelas I Soekarno-hatta. Pada penelitian ini menggunakan desain studi analitik yaitu cross-sectional. 90 Tenaga Bantuan yang bertugas di KKP Kelas I Soekarno-Hatta sejak Januari sampai Oktober 2020 merupakan populasi penelitian. 74 diantaranya merupakan sampel penelitian dengan kriteria telah bertugas lebih dari 4 minggu. Teknik purposive sampling digunakan dalam pengambilan sampel. Variabel bebas penelitian yaitu faktor internal terdiri dari umur, jenis kelamin, pendidikan, status pernikahan, lama kerja, motivasi, kelelahan, dan kondisi fisik. Sedangkan faktor eksternal terdiri dari beban kerja dan penggunaan APD. Variabel terikat yang diteliti adalah kejadian stres diukur menggunakan DASS-21. Data dikumpulkan dengan pengisian kuesioner online melalui Google Form. Analisis data dilakukan menggunakan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian pada 82,22% Tenaga bantuan yang memberikan respon, menunjukkan motivasi kerja (Nilai P = 0,015; OR = 7,32; 95% CI:1,46–3,56), kelelahan (Nilai P = 0,002; OR = 6,68; 95% CI: 1,95–22,88), dan beban kerja (Nilai P = 0,005; OR = 7,33; 95% CI: 1,79 – 29,95) berhubungan secara signifikan dengan kejadian stres. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stres yaitu motivasi kerja, faktor kelelahan, dan faktor beban kerja. Dapat disimpulkan, ketiga faktor tersebut mempengaruhi terjadinya stres pada Tenaga Bantuan KKP Kelas I Soekarno-Hatta.

Keywords

Faktor, Stres, Tenaga Bantuan, KKP

Full Text:

PDF

References

World Health Organization. Stress [Internet]. 2021 [cited 2022 Oct 29]. Available from: https://www.who.int/news-room/questions-and-answers/item/stress#:~:text=12 October 2021 %7C Q%26A,that requires attention or action.

Mo Y, Deng L, Zhang L, Lang Q, Liao C, Wang N, et al. Work stress among Chinese nurses to support Wuhan in fighting against COVID-19 epidemic. J Nurs Manag. 2020;28(5):1002–9.

Rossi R, Socci V, Pacitti F, Di Lorenzo G, Di Marco A, Siracusano A, et al. Mental Health Outcomes Among Front And Second Line Health Workers Associated With The COVID-19 Pandemic In Italy. JAMA Netw Open [Internet]. 2020;1(3):1–5. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7256664/

Temsah MH, Al-Sohime F, Alamro N, Al-Eyadhy A, Al-Hasan K, Jamal A, et al. The Psychological Impact of COVID-19 Pandemic on Health Care Workers in a MERS-CoV Endemic Country. J Infect Public Health [Internet]. 2020;13(6):877–82. Available from: https://doi.org/10.1016/j.jiph.2020.05.021

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2020 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan [Internet]. Indonesia; 2020 p. 1–20. Available from: https://www.kkpsoetta.com/berita/page/73

Belfroid E, Mollers M, Smit PW, Hulscher M, Koopmans M, Reusken C, et al. Positive Experiences of Volunteers Working in Deployable Laboratories in West Africa During the Ebola Outbreak. PLoS One. 2018;13(4):1–8.

Handayani RT, Kuntari S, Darmayanti AT, Widiyanto A, Atmojo JT. Faktor penyebab stres pada tenaga kesehatan dan masyarakat saat pandemi covid-19. J Keperawatan Jiwa. 2020;8(3):353–60.

Eddy P, Heckenberg R, Wertheim EH, Kent S, Wright BJ. A Systematic Review And Meta-analysis of The Effort-Reward Imbalance Model of Workplace Stress with Indicators of Immune Function. J Psychosom Res [Internet]. 2016;91:1–8. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.jpsychores.2016.10.003

Desima R. Tingkat Stres Kerja Perawat Dengan Perilaku Caring Perawat. J Keperawatan. 2013;4(1):43–55.

Katimenta KY, Carolina M, Kusuma W. Hubungan Tingkat Stres Dengan Kualitas Tidur Pada Pasien Congestive Heart Failure (CHF) Di Ruang ICCU DR. Doris Sylv Vanus Palangka Raya. J Keperawatan [Internet]. 2016;7(1):241–6. Available from: http://jurnal.fai-umj.ac.id/index.php/JaMmIMa/article/view/94. Diakses 18 Januari 2019.

Darwane IW, Manurung I. Hubungan stres dengan darah pasien rawat jalan kenaikan tekanan. Jurna Keprawatan. 2012;VIII(2):95–100.

Fitri N. Kinerja Perawat Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah ( Rsud ) Tugurejo Semarang. 2007.

Putri TARK. Status Emosional Dan Kualitas Hidup Pada. Keperawatan Komprehensif. 2017;3(2):111–20.

Elvianasari NPY, Wati NMN, Mustriwati KA. Determinan Faktor Stres Kerja Perawat Dalam Melaksanakan Pelayanan Pada Masa Pandemi COVID-19. Gema Kesehat. 2022;14(1):11–8.

Isnainy UCAS, Furqoni PD, Ariyanti L, Asdi LS. Hubungan Beban Kerja, Budaya Kerja Dan Lama Kerja Terhadap Stres Kerja Perawat Di Ruang Irna III Rumah Sakit Umum Daerah Dr.H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Malahayati Nurs J. 2019;1(1):1–11.

Pratama YD, Fitriani AD, Harahap J. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stres Kerja Pada Perawat ICU di RSUD Dr. R.M. Djoelham Binjai Tahun 2020. J Healthc Technol Med [Internet]. 2020;6(2):1236–49. Available from: http://jurnal.uui.ac.id/index.php/JHTM/article/view/1176/630#

Chew NWS, Lee GKH, Tan BYQ, Jing M, Goh Y, Ngiam NJH, et al. A multinational, multicentre study on the psychological outcomes and associated physical symptoms amongst healthcare workers during COVID-19 outbreak. Brain Behav Immun [Internet]. 2020;88(April):559–65. Available from: https://doi.org/10.1016/j.bbi.2020.04.049

Martyastuti NE, Isrofah, Janah K. Hubungan Beban Kerja Dengan Tingkat Stres Perawat Ruang Intensive Care Unit dan Instalasi Gawat Darurat. J Kepemimp dan Manaj Keperawatan. 2019;2(1):9.

Hoedl M, Eglseer D, Bauer S. Associations between personal protective equipment and nursing staff stress during the COVID-19 pandemic. medRxiv. 2020;1–14.

Hadiansyah T, Pragholapati A, Aprianto DP. Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat. J keperawatan BSI [Internet]. 2019;7(2):50–8. Available from: http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/106

Windarwati HD, Ati NAL, Paraswati MD, Ilmy SK, Supianto AA, Rizzal AF, et al. Stressor, Coping Mechanism, And Motivation Among Health Care Workers In Dealing With Stress Due To The COVID-19 Pandemic In Indonesia. Asian J Psychiatr [Internet]. 2020; Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7605806/pdf/main.pdf

Fahamsyah D. Analisis Hubungan Beban Kerja Mental Dengan Stres Kerja. Indones J Occup Saf Heal. 2017;6(1):107–15.

Margaretha SEPM, Effendy C, Kusnanto H, Hasinuddin M. Determinants Psychological Distress Of Indonesian Health Care Providers During COVID-19 Pandemic. Syst Rev Pharm. 2020;11(6):1052–9.

DOI: http://dx.doi.org/10.7454/epidkes.v6i2.6297